Apa dalil keutamaan Adzan dari Al Qur’an dan
Sunnah?
Jawab:
Firman Allah subhanahu wata’ala:
“Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang
menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata:
"Sesungguhnya aku Termasuk orang-orang yang menyerah diri?" (QS.
Fushilat: 33)
Dan hadits dari Muawwiyah radhiallahu’anhu bahwa Nabi salallahu’alaihi
wasallam bersabda:
“Sesungguhnya
muadzin adalah orang yang paling panjang lehernya pada hari kiamat.”
(HR. Ahmad, Muslim dan Ibnu Majah)
Begitu pula hadits dari Ibnu Abbas radhiallahu’anhu bahwa Nabi salallahu’alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa
yang mengumandangkan Adzan selama tujuh tahun mengharap pahala dari Allah, maka
Allah tetapkan untuknya kebebasan dari Neraka.” (HR.
Ibnu Majah dan At Tirmidzi)
Serta hadits dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu Nabi bersabda:
“Seandainya
manusia itu tahu apa yang terdapat pada adzan dan saf pertama, kemudian mereka
tidak akan mendapatkannya kecuali dengan mengundinya, niscaya ia akan mengundinya.”
(HR. Bukhari dan Muslim).
[Majalah Fatawa hal. 22 Vol. 6 Thn. II 1425 H 2004]