pasang iklan
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Tuesday 31 January 2012

Hukum Wanita Berziarah Kubur


Apa sebab atau alasan wanita di haramkan berziarah kubur?
Jawab: pertama: terdapat larangan keras tentang hal itu dalam sabda Nabi salallahu’alaihi wasallam:
“Allah melaknat wanita-wanita yang menziarahi kubur.”
Dan perkataan Rasulullah salallahu’alaihi wasallam kepada Fatimah radhiallhu’anha ketika orang berziarah untuk Tazkiyah:
“Seandainya sampai  di Kada’1 bersama mereka, engkau tidak akan melihat Syurga”
Kedua: terdapat ta’lil (alasan) tentang hal itu dengan sabda Nabi Nabi salallahu’alaihi wasallam kepada wanita yang mengiringi jenazah:
“Kembalilah (ketempat kalian) dalam keadaan berdosa dan tidak mendapat pahala. Sesungguhnya kalian menyebabkan terfitnahnya orang hidup dan menyakiti mayat.”
Sebab atau alasan pelarangannya ada dua, yaitu: dapat menimbulkan fitnah bagi yang masih hidup karena wanita adalah aurat dan keluarnya atau kehadiran mereka dihadapan para lelaki asing menjadikan fitnah yang akan mengantarkan kepada tindakan kejahatan. Demikian pula keberadaan mereka menyakiti mayat karena wanita sedikit sekali kesabarannya, jiwanya lemah, tidak dapat memikul beban musibah dan tidak bisa dijamin bahwa mereka tidak akan melakukan tindakan menangis dan meratap-ratap dengan menampar/mengguncang-guncangkan tubuh mayat; dan hal yang demikian haram secara syariat.

1.     Maksudnya dekat kuburan
Sumber: Majalah Fatawa Hal. 29. Vol. 06 Thn. II

Saturday 28 January 2012

Mut’ah dan Aids


Sejak Amerika Serikat menginvasi  Irak, di negeri 1001 itu terjadi peningkatan tajam penderita AIDS, yang paling parah di banding masa-masa sebelumnya. Tahun 2003, jumlah penderita HIV mencapai 265 orang dan sebagian besar meninggal dunia. Dalam penelitian di simpulkan, 80 orang dari jumlah tersebut, tertular virus HIV melalui transfusi darah yang di peroleh dari luar Irak sebelum tahun 1986. Tapi pada tahun belakangan ini, penyebaran virus HIV mengalami perubahan di Irak. Melalui sejumlah penelitian, di peroleh kesimpulan bahwa virus HIV di Irak menyebar melalui hubungan lawan jenis secara intensif, melebihi apa yang biasa di lakukan seorang pelacur.
Sebuah lembaga penelitian Irak yang khusus memantau perkembangan penyakit seksual di antara warga Irak di kota Nejef, Karbala, Wasith, Qadisiya, Maisan, Dzi Qar, Bashra, Matsana dan Baghdad telah mengeluarkan hasil penelitiannya. Mereka menemukan beberapa tahun terakhir terjadi trend pernikahan mut’ah di banyak keluarga Irak yang berada di bawah garis kemiskinan. Kaum wanita yang menjadi pelaku nikah mut’ah inilah yang menurut penelitian, menjadi salah satu sarana perpindahan virus HIV ke manusia lain. Sementara si wanita tidak sadar kalau dirinya membawa virus HIV.
Satu dari dua penderita AIDS di Irak adalah pelaku nikah mut’ah. Menurut perkiraan dokter, di sejumlah distrik yang di huni oleh mayoritas kaum Syiah, terjadi kasus penderita penyakit AIDS lebih dari 75 ribu kasus pertahunnya. Kajian yang di lakukan juga memunculkan kesimpulan adanya sejumlah besar para penderita AIDS yang belum merujuk kedokter karena alasan sosial. Jumlah penderita AIDS di Irak merupakan jumlah yang paling besar dari berbagai Negara Eropa dan Arab, setelah Iran. Dan pernikahan mut’ah menjadi sebab utama yang paling banyak menularkan virus HIV melalui hubungan seksual.
Sejak tumbangnya pemerintahan Irak yang di pimpin Sadam Husein tahun 2003, secara tidak resmi terjadi arus pernikahan mut’ah yang luar biasa di Irak. Nikah mut’ah di Irak bahkan di lakukan dalam tempo yang sangat singkat, yakni satu kali hubungan badan lalu berpisah. Karena itulah sebagian kaum pria dan wanita terlibat hubungan seksual melalui pernikahan mut’ah sampai beberap kali dalam sehari. Dan kini, menurut kementrian kesehatan Irak, selama tiga tahun terakhir, terjadi 64.428 kasus penderita AIDS di Irak. Para tokoh agama dan pemerintah saat ini melakukan upaya intensif untuk menekan trend nikah mut’ah yang menjadi indikator hilangnya pertimbangan logika, kesehatan, etika dan moralitas warga Irak. Inilah fakta nyata apabila kemaksiatan yang bernama zina itu di legalkan dengan alasan apapun juga, termasuk dengan mengemasnya atas nama nika mut’ah.

Wednesday 25 January 2012

Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual



Contextual Teaching and Learning (CTL) adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan siswa secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajari dan menghubungkannya dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong siswa untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan mereka (Sanjaya, 2005: 6). Dengan menerapkannya pada kehidupan sehari-hari maka mereka akan memperoleh makna yang mendalam terhadap apa yang dipelajarinya.
Dari konsep tersebut ada tiga hal yang harus dipahami. Pertama, CTL menekankan kepada proses keterlibatan siswa untuk menemukan materi, artinya proses belajar diorientasikan pada proses pengalaman secara langsung. Proses belajar dalam konteks CTL tidak mengaharapkan agar siswa hanya menerima pelajaran, akan tetapi proses mencari dan menemukan sendiri materi pelajaran.
Kedua, CTL mendorong untuk siswa dapat menemukan hubungan antara materi dengan situasi kehidupan nyata, artinya siswa dituntut untuk dapat menangkap hubungan antara pengalaman belajar di sekolah dengan kehidupan nyata.
Ketiga, CTL mendorong siswa untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan, artinya CTL bukan hanya mengharapkan siswa dapat memahami materi yang dipelajari, akan tetapi bagaimana materi pelajaran itu dapat mewarnai perilakunya dalam kehidupan sehari-hari. 
Dengan konsep itu, hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi siswa. Proses pembelajaran berlangsung alamiah dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan mengalami, bukan transfer pengetahuan dari guru ke siswa. Hasil pembelajaran diharapkan lebih bermakna bagi anak untuk memecahkan persoalan, berfikir kritis dan melaksanakan observasi serta menarik kesimpulan dalam kehidupan jangka panjangnya. Dalam konteks itu, siswa perlu mengerti apa makna belajar, apa manfaatnya, dalam status apa mereka, dan bagaimana mencapainya. (Nurhadi,2002:1)


Untuk lebih jelas dwonload Skripsi lengkap: "Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual".

Klik link di bawah

Sunday 22 January 2012

Kumpulan Nasehat dari Hadits Nabi (7)


Ini adalah kumpulan sms dakwah yang masuk kenomor kami, berupa hadits-hadit Nabi salallahu’alaihi wasallam. Masukan dari anda kami harapkan, jika ada kesalahan penulisan mohon koreksinya. Semoga bermanfaat

Ø  “Yang dinamakan orang yang kuat bukanlah orang yang kuat bergulat, namun orang yang kuat adalah yang mampu menahan dirinya ketika marah.” (HR. Muttafaqun’alaihi)

Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Aku melihat seorang laki-laki di Syurga mondar-mandir karena sebuah pohon yang disingkirkannya dari jalan yang mengganggu manusia.” (HR. Muslim)

Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Bukanlah kekayaan itu dengan banyaknya perbendaharaan dunia. Akan tetapi kekayaan yang sebenarnya adalah rasa cukup didalam hati.” (HR. Bukhari)

Ø  Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu bahwa Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang lupa bahwa ia sedang berpuasa lalu ia makan dan minum, hendaknya ia meneruskan puasanya, karena sesungguhnya ia telah diberi makan oleh Allah.” (HR. Muttafaqun’alaihi)


Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Janganlah salah seorang dari kalian kencing di air yang tidak mengalir kemudian ia mandi didalamnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Ø  “Barangsiapa yang Allah kehendaki kebaikan atasnya maka Allah akan menimpakan cobaan kepadanya.” (HR. Bukhari)


Ø  “Apabila shalat telah diiqamahi maka tidak ada shalat kecuali shalat wajib.” (HR. Muslim)

Ø  “Ada tiga orang yang tidak akan Allah masukkan kedalam Syurga, pecandu khmar, orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya dan Ad Dayyuus, yakni laki-laki yang membiarkan istrinya berbuat serong.” (HR. Ahmad)


Ø  “Tidaklah shadaqah itu mengurangi harta dan tidaklah menambahkan seorang hamba yang memaafkan kecuali kemuliaan dan tidaklah seorang hamba tawadhu karena Allah kecuali Allah akan mengangkat derajatnya.” (HR. Muslim)

Ø  “Orang yang mengatakan perkataan keji dan orang yang menyebarluasknnay dosanya sama.” (HR. Bukhari)


Ø  “Yang paling bahagia dengan syafaatku pada hari kiamat adalah orang yang mengucapkan laailaha illallah dengan ikhlas dari dalam hatinya atau dirinya.” (HR. Bukhari)

Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang bangun dipagi hari dan hanya dunia yang dipikirkannya, sehingga seolah-olah ia tidak melihat hak Allah dalam dirinya (berdzikir) maka Allah subhanahu wata’ala akan menanamkan empat penyakit. Kebingungan yang tiada putus-putusya, kesibukan yang tidak pernah ada ujungnya, kebutuhan yang tidak pernah terpenuhi, khayalan yang tidak berujung.” (HR. Muslim)


Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Membicarakan nikmat Allah termasuk syukur, sedangkan meninggalkannya merupakan perbuatan kufur.” (HR. Ahmad, hadits hasan)

Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Orang yang paling berhak mendapatkan syafaatku pada hari kiamat adalah yang paling banyak bersalawat kepadaku.” (HR. Tirmidzi, hasan)


Ø  “Segala puji hanya milik Allah yang telah member makan dan minum kami serta memberi tempat tinggal kami.” (HR. Muslim)

Ø  “Para pengasih dan penyayang dikasihi dan disayang oleh Ar Rahman. Rahmatilah yang ada di bumi niscaya kalian akan dirahmati oleh Dzat yang ada dilangit.” (HR. Abu Dawud)
Ø  “Barangsiapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan berwudhu untuk shalat lima waktu secara berjamaah dimasjid maka pahalanya seperti orang yang berhaji ihram.” (HR. Abu Dawud)

Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang bertemu Allah dalam keadaan tidak menyekutukanNya dengan sesuatu apapun niscaya dia akan masuk Syurga.” (HR. Muslim)


Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa ingin doanya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya hendaknya dia mengatasi (menyelesaikan) kesulitan orang lain.” (HR. Ahmad)

Ø  “Apabila kamu berkata kepada temanmu pada hari Jum’at ‘diamlah’ ketika imam berkhutbah maka kamu telah melakukan pebuatan sia-sia.” (HR. Muttafaqqun’alaihi)


Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang menempuh suatu jalan dalam rangka menuntut ilmu, niscaya Allah akan memudahkan baginya jalan ke Syurga.” (HR. Muslim)

Ø  Rasulullah salallahu’alahi wasallam bersabda: “Ya Allah bantulah aku untuk bisa bedzikir dan bersyukur serta beribadah dengan bagus kepadaMu.” (HR. Abu Dawud dan An Nasa’i)
Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang dunia menjadi segala tujuannya, Allah akan menhancurkan perkaranya, menjadikan kefakiran dalam kedua matanya dan tidak akan mendapatkan dunia selain yang telah di tetapkan untuknya. Dan barangsiapa yang akhirat menjadi niatnya, Allah akan mengumpulkan perkaranya menjadi kekayaannya dihatinya dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina dan rendah.” (HR. Ibnu Majah)

Ø  “Jauhilah dosa-dosa yang dianggap kecil, karena sesungguhnya dosa-dosa itu bila berkumpul pada seorang hamba maka ia akan membinasakannya.” (HR. Ahmad)


Ø  “Apabila seorang suami mengajak istrinya keranjangnya, lalu ia enggan melayaninya, maka Malaikat akan melaknatnya sampai subuh.” (HR. Bukhari)

Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Seorang muslim adalah bersaudara. Janganlah menzhaliminya, merendhkannya dan janganlah mengejeknya.” (HR. Muslim)


Ø  “Cukuplah dikatakan jelek seorang muslim, jika ia menghinakan saudaranya muslim. Setiap muslim atas muslim yang lainnya haram darah, harta dan kehornatannya.” (HR. Muslim)

Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Janganlah kalian berdusta atas namaku, karena sesungguhnya yang berdusta atas namaku maka ia akan masuk neraka.” (HR. Bukhari dan Muslim)


Ø  “Cukuplah seseorang itu berdusta jika ia menceritakan setiap apa yang ia dengar.” (HR. Muslim)

Ø  Dari Ibnu Abbas ia berkata: “Rasulullah salallahu’alaihi wasallam mewajibkan zakat fitrah sebagai pembersih bagi orang yang berpuasa dari perbuatan sia-sia dan keji dan sebagai makanan untuk orang-orang miskin. Barangsiapa yang menunaikannya sebelum shalat ‘Ied, maka terhitung sebagai zakat yang diterima dan barangsiapa yang menunaikannya setelah shalat, maka terhitung sebagai sedekah seperti sedekah lainnya.” (HR. Abu Daud, Ibnu Majah dan lainnya)


Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Tidak akan masuk Syurga kecuali orang yang beriman.” (HR. Muttafaqun’alaihi)
Ø  Rasulullah salallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang bangun shalat pada malam lailatul qadr karena iman dan keikhlasan maka dosanya yang telah lalu diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Thursday 19 January 2012

Keutamaan Menuntut Ilmu Tauhid

Silahkan dwonload ceramah dengan judul "Keutamaan Menuntut Ilmu Tauhid". Semoga bermanfaat bagi kehidupan dunia terlebih lagi kehidupan akhirat kita. Jangan lupa sebarkan ke pada yang lain, mudah-mudahan itu termasuk berdakwah di jalan Allah. Dalam riwayat Al-Hakim disebutkan:

 يَا عَلِيُّ، لَأَنْ يَهْدِيَ اللهُ عَلَى يَدَيْكَ رَجُلاً خَيْرٌ لَكَ مِمَّا طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ . (رواه الحاكم في المستدرك)

“Wahai Ali, sesungguhnya Allah Subhanahu wata’ala memberikan hidayah seseorang dengan kedua tanganmu, maka itu lebih baik bagimu dari tempat manapun yang matahari terbit di dalamnya (lebih baik dari dunia dan isinya).” (HR. Al-Hakim dalam Al Mustadrak)

Dengarkan ceramah sekarang

 

Area Backlink

Mau bertukar link? Masukan Link Blogku ke blog kamu Kemudian masukan nama/web dan url blog kamu pada kotak yang tersedia di bawah, lalu tekan enter. Active Search Results
Klik tanda SUKA pada Cahaya Islam, untuk mengetahui postingan terbaru blog ini dari facebookmu

Kunjungan Ke

Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes