pasang iklan
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Monday 26 January 2015

Mengenali Teman Bergaul



Dalam bergaul, hendaknya kita mengklasifikasi  manusia menjadi empat. Ketidakmampuan kita untuk membedakan masing-masingnya akan membawa bencana bagi diri kita. Sebagaimana sabda Nabi salallahu’alaihi wasallam: “Seseorang itu tergantung dari agama temannya maka perhatikanlah dengan siapa dia berteman”. Berikut ini adalah empat kelompok manusia yang biasa di jadikan teman bergaul yang di kutip dari buku Tazkiayatun nafs

  •   Kelompok yang bergaul dengan mereka yang seperti mengkonsumsi makanan yang bergizi. Ia di butuhkan siang dan malam. Jika seseorang menyelesaikan keperluannya ia di tinggal, dan jika di perlukan lagi ia di datangi. Demikian seterusnya. Mereka adalah para ulama, ahli ma’rifatullah, memahami perintah-perintahNya, mengerti tipu daya muslihat musuhNya, dan memilki ilmu tentang penyakit-penyakit hati serta obatnya. Mereka adalah orang-orang yang setia kepada Allah subhanahu wata’ala, kitabNya, RasulNya, dan seluruh makhluk. Bergaul dengan mereka adalah keuntungan yang nyata.

  • Kelompok yang bergaul dengan mereka yang seperti menkonsumsi obat. Ia di butuhkan di kala sakit. Selama anda sehat, anda tidak memerlukan pergaulan dengan mereka. Mereka adalah para professional dalam urusan muamalat, bisnis, dan yang semisalnya. Anda harus bergaul dengan mereka, jika ingin urusan ma’isyah anda lancar.
  • Kelompok yang bergaul dengan mereka yang seperti  mengkonsumsi penyakit. Ada penyakit ganas dan memakan waktu yang lama untuk dapat di sembuhkan. Mereka adalah orang-orang yang tidak membawa keberuntungan, dunia ataupun akhirat, atau salah satunya. Jika anda bergaul dengannya, sesungguhnya ia adalah penyakit yang membawa kematian dan menakutkan. Ada juga yang penyakit  yang lebih ringan, yaitu orang-orang yang bicaranya tidak baik, tidak ada manfaatnya bagi anda. Dia tidak tahu siapa dirinya sehingga mampu menempatkan pada tempatnya. Jika ia bebicara, kata-katanya ibarat sembilu mengiris hati orang-orang yang mendengarnya. Namun ia tetap bangga dengan ucapannya. Ia melakukannya kepada siapa saja yang bergaul dengannya dan menyangka bahwa ia sedang menebar minyak wangi. Dan jika ia diam, maka ia lebih berat daripada sebongkah batu. Tidak ada seorangpun yang mampu mengangkatnya, mengubah keadaannya.
  • Kelompok yang bergaul dengan mereka yang membawa kebinasaan total. Mereka ibarat racun, jika seseorang tidak sengaja memakannya itupun sudah satu kerugian. Kelompok ini banyak sekali, mereka adalah ahli bid’ah dan kesesatan, penghalang sunnah Rasulullah salallahu’alaihi wasallam, yang selalu menyuruh untuk menyelisihinya. Mereka menjadikan sunnah sebagai bid’ah dan sebaliknya. Seorang yang berakal tidak pantas bergaul dan berteman dengan mereka. Kalaupun di lakukakan, niscaya hatinya akan sakit bahkan mati.
Semoga kita di beri kemudahan untuk memilih teman yang baik, yang bermanfaat bagi dunia dan akhirat kita.

0 comments:

Post a Comment

Silahkan beri komentar; terimah kasih atas kunjungannya...

 

Area Backlink

Mau bertukar link? Masukan Link Blogku ke blog kamu Kemudian masukan nama/web dan url blog kamu pada kotak yang tersedia di bawah, lalu tekan enter. Active Search Results
Klik tanda SUKA pada Cahaya Islam, untuk mengetahui postingan terbaru blog ini dari facebookmu

Kunjungan Ke

Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes